Niat dibalik Niat ???
Hai kawan hari ini aku mau berbagi cerita nih. Cerita ini dari sahabat kita di ujung jalan sana,namanya Rindu, dia berumur 18 tahun, sekarang dia sedang kuliah di salah satu universitas swasta di Indonesia. Rindu tinggal bersama kedua adik dan orangtuanya. Keluarga Rindu sangat sederhana, dengan kesederhanaanya itu keluarga Rindu sangat bahagia.
Hari demi hari, waktu dan demi waktu pun berlalu. Dia selalu bersenyum dan ceria menjalani hidup. Tiba-tiba dia terpurung diri, dia merasa kecewa dengan keadaannya.
“Mengapa aku dilahirkan menjadi WANITA? Mengapa aku harus menutup auratku? Mengapa aku tak boleh seperti Lelaki?? Allah tak adil dengan ku!”.
Aku berpikir bahwa sebenarnya aku sangat tak layak menjadi wanita, sifatku yang sombong, angkuh, jutek dan tomboy seperti lelaki.
"Mana ada lelaki yang mau dengan ku?",kata Rindu.
Walaupun Rindu tak terima dia dilahirkan sebagai wanita, tetapi dalam hati kecilnya, dia ingin sekali menjadi WANITA SEJATI, wanita yang lembut, anggun dan penuh perhatian. Dia selalu merasa sedih, ketika melihat teman-teman di sekelilingnya berpakaian layaknya wanita, anggun dan lembut.
Lambat laun niatnya untuk berubah menjadi wanita sejati pun menguat. Apalagi ada satu orang yang selalu menjadi penyemangat dalam perubahannya. Dia mulai menutup aurat, berhijab,berkata sopan dan lembut. Seseorang yang dapat merubah dia adalah Syam teman satu kampusnya. Dia sosok lelaki yang penuh semangat dan lelaki yang memiliki segudang kata-kata penuh inspirasi.
Dan menurut Rindu, "Syam bagaikan malaikat yang Allah turunkan untuknya, untuk merubah sifat dan sikapnya, meneranginya saat dia dalam kegelapan."
Hari demi hari, bulan demi bulan dan tak terasa sudah 3 bulan Rindu berubah menjadi sosok wanita yang cantik dan lembut. Niat yang dulu hanya agar Syam dapat mencintai dan menyukainya pun hilang. Dia mulai menyukai dirinya yang sekarang dan menjadi wanita yang anggun.
Tiba-tiba hal itu muncul kembali di ingatan Rindu, dia ingat bahwa awal dari niat dia berubah karena Syam. Rindu pun mulai mencari tahu kabar tentang Syam. Ia bertanya kepada teman-temannya dan mencari tahu bagaimana kabar Syam. Setelah beberapa lama mencari rindu pun menemukan jawabanya. Ternyata Syam, sosok lelaki yang ia idamkan menyukai temannya sendiri. Syam hanya menganggap Rindu sebagai teman. Baginya Rindu hanya seorang teman tak lebih.
Mendengar hal itu, Rindu menjadi wanita pemurung, dia merasa sedih dan kecewa. Kuliah Rindu pun menjadi ancur berantakan, tugas numpuk, datang terlabat. Asya teman baik Rindu, merasa tak tega melihat Rindu murung dan tak ceria. Sedikit-demi sedikit, Asya mulai menghibur Rindu. Dia memberi banyak motivasi kepada Rindu, agar Rindu kembali ceria.
Asya berkata kepada Rindu,” Memang jika kita barubah menjadi baik karena ada yang dia inginkan itu sangat tidak baik san hasilnya pasti akan menyakitkan serta mengecewakan seperti saat ini, namun jika kita berubah menuju kebaikan dengan niat yang baik dan karena Allah man hasilnya pasti akan Indah.”
Setelah mendengar motivasi dari Asya, Rindu mulai berpikir. Dia memikirkan betul kata-kata yang di lontarkan oleh Asya padanya. Dan akhirnya Rindu memutuskan untuk kembali bersemangat dalam melakukan perubahannya menjadi lebih baik dan menggapai kesuksesan bersama sahabatnya Asya.
Nah itulah cerita dari sahabat kita Rindu, dia yang niatnya berubah karena sesuatu kini telah berubah karena niat kepada Allah. Jadi buat temen-temen yang ingin berubah, niatkanlah berubahnya karena Alllah bukan niat yang lain. Ok!! :-)
Nantikan lagi ya cerita sari sahabat-sahabat kita di Indonesia yang banyak memberi
0 Response to "Niat dibalik Niat ???"
Posting Komentar